Butawarna: Keturunan Cacat Dan Penyakit Menurun
Butawarna: Keturunan Cacat Dan Penyakit Menurun - Ada pula terjadi, seorang ibu dan seorang bapak yang normal, mempunyai anak kandung yang butawarna. Artinya anak ini tidak dapat membedakan warna merah dan hijau dari warna lain, atau sama sekali tak melihat warna.
Bagi seorang penderita butawarna total, alam ini nampaknya seperti film "black and white" saja. Tentu kita akan bertanya dari siapakah diperoleh faktor buta warna ini sedang ibu bapaknya masing - masing dapat melihat warna?
Bagaimanapun juga, sifat itu pasti diwarisi dari orang tuanya, kalau tidak dari ibu, tentunya dari ayahnya.
Dalam hal seperti contoh ini, menurut hasil penyelidikan menunjukan adanya faktor butawarna yang dikandung oleh ibu. Diagram dibawah ini diharapkan dapat menjelaskan kemungkinan itu.
Keterangan:
Faktor butawarna adalah resesif dan terpaut pada kromosom X dengan tanda *. Bila berada dalam pasangan alela dengan kromosom X lainya yang normal, gejala butawarna tak muncul. Bila berada dengan Y yang normal, gejala itu muncul, misalnya pada X* Y atau pada X*Y*.
Diagram tersebut menunjukan kemungkinan anak yang dilahirkan adalah laki - laki normal: laki - laki carrier: wanita normal: wanita butawarna = 1:1:1:1, di sini nampak bahwa seorang ibu carrier, walau ia sendiri tidak butawarna, ia akan melahirkan anak laki - laki dengan kemungkinan butawarna 50%.
Semoga bermanfaat.