Pemanfaatan Mutasi Mutagen dan Macam - Macam Akibat Terjadinya Mutasi

Pemanfaatan Mutasi Mutagen dan Macam - Macam Bagi Kehidupan Manusia -  Mutasi dapat menguntungkan dan merugikan manusia. Mutasi terjadi secara random (acak) pada struktur protein yang merupakan hasil transkripsi dari kode genetik. Hanya sedikit mutasi yang menguntungkan, tetapi banyak yang menyebabkan kematian dan cacat tubuh.

Di zaman modern ini banyak orang yang tidak sadar, bahwa dalam keseharianya mereka banyak berinteraksi dengan faktor - faktor mutagenik, misalnya bahan obat - obatan, pengawet dan pewarna makanan, sinar ultraviolet dan lain - lain. 

Radiasi sebagai akibat peledakan bom nuklir, reaktor nuklir kendaraan bertenaga nuklir serta sampah radioaktif merupakan penyebab mutasi yang efeknya sangat membahayakan manusia. Berbagai penyakit seperti kanker diduga diakibatkan mutasi gen dan mutasi kromosom karena pengaruh faktor tersebut. 

Pemanfaatan Mutasi Mutagen dan Macam - Macam Akibat Terjadinya Mutasi

Walaupun individu mutan pada umumnya letal, tetapi tidak sedikit manfaat mutagen untuk menghasilkan individu mutan yang bermanfaat bagi manusia. Zat - zat kimia seperti digitonin dan kolkisin banyak digunakan untuk mendapatkan benih yang bersifat poliploidi. Mutan yang bersifat poliploidi umumnya bersifat unggul seperti produksinya tinggi, buahnya berbiji besar dan lain - lain.

Sinar radioaktif, misalnya sinar X dan sinar g juga banyak digunakan untuk meradiasi benih dalam usaha mendapatkan mutan unggul. Penggunaan sinar radioaktif ini dapat menimbulkan ionisasi pada sel - sel jaringan tubuh. Hal serupa juga dapat terjadi pada DNA.

Jika DNA banyak mengandung atom - atom yang terionisasi dapat menjadikan gen atau DNA lebih, yang akhirnya mengalami perubahan - perubahan susunan kimianya maupun fungsinya. Jika gen atau DNA yang mengalami perubahan ini terjadi pada sel gamet, manifestasi perubahanya dapat diamati pada generasi berikutnya. Dilandasi pengetahuan inilah para ilmuwan menggunakan sinar X sinar Y dan lain - lain sebagai mutagen.

Mutasi pada sel - sel generatif karena radiasi umumnya bersifat letal atau mati sebelum atau sesaat setelah lahir. Untuk itu, pembuatan mutan unggul perlu digunakan intensitas sinar pengion seoptimal mungkin dan dilakukan pada benih yang besar jumlahnya.

Radiasi sinar pengion juga dapat mengakibatkan aberasi kromosom yang berupa fusi dan fisi. Fusi artinya dua kromosom menggabung menjadi satu, sedangkan fisi berarti satu kromosom dapat terpotong menjadi dua atau lebih. Jika terjadi pada sel generatif dan mutan yang dihasilkan tidak mati maka individu mutan tersebut dapat mewariskan sifat - sifat barunya ke generasi berikutnya.

Akibat yang ditimbulkan oleh  terjadinya mutasi ada bermacam - macam. Kalau mutasi terjadi pada sel soma (sel vegetatif) dapat menimbulkan terjadinya kanker. Kalau terjadinya pada sel generatif dapat menyebabkan terjadinya mutasi gamet yang diwariskan. Umumnya mutan yang dihasilkan bersifat merugikan, misalnya letal ataupun mati sebelumnya mencapai dewasa.

Mutasi yang menyebabkan kematian merupakan usaha alam untuk menjaga keseimbangan genetika dalam suatu populasi. Apabila mutasi terjadi pada sel soma dari janin maka dapat menyebabkan teratogen (cacat sejak lahir).

Mutasi yang berjalan terus - menerus dari generasi ke generasi mengakibatkan munculnya varietas baru yang memiliki perbedaan sifat dengan nenek moyangnya. Hal inilah yang mengakibatkan terjadinya proses evolusi.

Semoga bermanfaat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel